Bermediasi- Para ilmuwan mengklaim dengan mempelajari feses atau kotoran manusia bisa menjadi kunci untuk menghentikan gelombang kedua virus Corona COVID-19. Menurut mereka, dengan mempelajari limbah di dalam saluran pembuangan di seluruh dunia, bisa melihat tingkat orang-orang yang terinfeksi.
"Pasien yang terinfeksi bisa mengeluarkan virus Corona itu di dalam fesesnya. Dari sistem pembuangan kota lah kami bisa melihat dan mendapat informasi kesehatan manusia yang ada di wilayah tersebut," kata Newsha Ghaeli, pendiri perusahaan epidemiologi Biobot.
Dikutip dari Daily Star, perusahaan tersebut mengumpulkan sampel dari fasilitas air limbah di seluruh dunia. Dengan cara ini mereka percaya bisa mendapat gambaran yang lebih jelas tentang penyebaran virus tersebut dan cara mengatasinya.
Saat ini Biobot sendiri sudah terkumpul sebanyak 300 sampel dari 40 negara bagian Amerika Serikat (AS).
Di Prancis, para peneliti sudah mulai menguji air limbah sejak 5 Maret lalu.
"Air limbah bisa membantu untuk menyelidiki area penyebaran virus. Tidak dengan menguji per orang, tetapi satu area sekaligus," jelas Vincent Marechal, ahli virologi.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI
0 Response to "Ilmuwan Lacak Gelombang Kedua Virus Corona dari Limbah Feses"
Post a Comment