Mobil Elegan Misterius, Ditinggal Pemilik di Parkiran Mal sampai Berdebu

Mobil Elegan Misterius, Ditinggal Pemilik di Parkiran Mal sampai Berdebu

Bermediasi- Mempunyai mobil memang jadi kemauan sejumlah besar orang. Ditambah lagi untuk beli mobil elegan di harga yang fenomenal, butuh waktu lama menghimpun uang untuk membelinya.

Walau demikian, pemilik mobil elegan satu ini cukuplah membuat ingin tahu warganet karena tinggalkan mobil di parkiran mal untuk waktu yang lama, sampai mobil itu dipenuhi debu.

Insiden itu dilaporkan account Facebook, Yanuar Wahyu Widodo. Ia bagikan upload mengenai mobil Alphard itu di group Motuba pada Sabtu.

“Sayang bener ya mobil elegan ditingaalin demikian saja sama pemiliknya telah bertahun2…kira2 klo pemiknya ngambil brapa cost parkirnya ya?” catat Yanuar.

Disaksikan dari photo yang diunggahnya, mobil Alphard berwarna hitam itu telah dipenuhi debu. Bedasarkan laporan Yanuar, ban kiri mobil juga kempes sebab tidak kunjung diambil oleh pemiliknya.

Sang pemilik didapati memarkirkan mobilnya di parkiran Mal Depok Town Square. Plat nomer yang tercantum dalam mobil itu bertanda DS yang mengacu pada lokasi Papua serta Papua Barat.

Mudah-mudahan suport Anda bisa mengurangi beban saudara-saudara kita karena gempa serta tsunami Palu di Sulawesi Tengah serta jadi karunia di masa datang nantinya.

Membuat bingung warganet

Viral, Mobil Mewah Ditinggalkan Pemiliknya Di Parkiran Mal Hingga Berdebu

Memberi komentar misteri mobil elegan ini, pasti warganet terasa keheranan serta memberi bermacam tanggapan.

“Dari tahun kemarin ini cucu simak mbah, nyatanya belom ada yg mengambil ikut,” catat Mahadin Zatirahman .

“Pernah denger umumnya sultan sultan yang menyukai parkir gini agar masih tetap aman jika ada kpk ke rumah gak terkena sita,” komentar Dhony Setyawan.

“Lupa kali. Orangnya jauh di papua sana,” sahut Gilang Budi Prayogo

“Orang kaya pergi naek alphard pulang naek angkot, ia lupa jika mobil alphardnya di mall, cocok pulang ia beli alphard kembali,” komentar Muhammad Ikbal.

“Mungkin yg miliki lupa tempat parkirnya di mana,” papar Muhammad Eko.

“Waktu itu ticket parkirnya ilang daripada repot tinggal saja deh,” tutur Ridho Romadhona.