Bermediasi- Momen wisuda di Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI) pada Kamis (17/9/2020) kemarin sukses menarik perhatian.
Itu karena profil dari salah seorang mahasiswi UMI, yang sangat berbeda dari mahasiswa/mahasiswi lainnya.
Ya, sesuai seperti namanya, Universitas Muslim Indonesia, maka kampus yang ada di Kota Makassar, Sulawesi Selatan ini merupakan kampus islam, dan mewajibkan seluruh mahasiwi mengenakan busana muslimah dan jilbab sebagai penutup kepala.
Tapi siapa sangka, dari sekian banyak mahasiswi berjilbab, satu diantaranya tidak serta merta beragama Islam.
Dia adalah Ananda Ayu Masnathasari.
Ayu sendiri menganut agama Hindu, mengikuti kepercayaan sang ayah yang berasal dari Tabanan, Bali, seperti dilansir sumsesl.suara.com. Namun penampilan kesehariannya di kampus seperti wanita muslim, dimana berpakaian muslimah lengkap dengan penutup kepalanya.
Hal itu merupakan bentuk kepatuhannya atas aturan yang diberlakukan pihak kampus. Hal ini bahkan juga disadari oleh Ayu sejak awal mendaftar hingga 5,8 tahun berkuliah.
“Semakin lama semakin terbiasa,” ucap dia.
Atas toleransi dan kepatuhan itu, Ayu diberikan kesempatan untuk memberikan pidato di depan dosen, sarjana, dan mahasiswa UMI, sebagai bentuk apresiasi pihak kampus.
Apalagi, menurut Dekan Fakultas Teknologi Industri (FTI) UMI Zakir Sabhara, Ayu adalah mahasiswi pertama yang mencetah sejarah baru ini.
“Pertama kalinya di kedokteran mahasiswi agama Hindu,” kata Zakir.
“Saya menetes tadi air mataku,” ucap dia haru.
Zakir mengatakan, kejadian ini harus menjadi pelajaran dan ‘cerminan’ bagi seluruh lapisan masyarakat, bahwa seperti apa pun perbedaannya, kita tetap satu bangsa.
“Semua satu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tuturnya.
0 Response to "Menggunakan Jilbab Lebih dari 5 Tahun Mahasiswi Kedokteran ini Ternyata Beragama Hindu"
Post a Comment