Bermediasi- Masyarakat Krajan, Mojosari, Puger, Jember, Jawa Timur (Jatim), digegerkan dengan sebatang pohon akasia yang dikabarkan mengeluarkan suara perempuan menangis.
Fenomena tersebut pertama kali diketahui oleh cucu Abdul Aziz, pemilik pohon akasia itu. Kemudian, cucunya itu memberi tahu suara aneh tersebut kepada Abdul Aziz.
"Tiga hari yang lalu cucu saya memberi tahu kalau pohon akasia ini bisa menangis," beber Aziz kepada Detik.com, Sabtu (18/1/2020).
Karena tak percaya, Abdul Aziz kemudian mendatangi pohon miliknya tersebut.
Lalu, Abdul Aziz menempelkan telinganya ke batang pohon. Dia terkejut lantaran memang terdengar suara perempuan menangis.
"Memang terdengar suara anak perempuan, seperti orang merintih" ungkap Aziz.
Saking penasarannya, Abdul Aziz melakukan rukiah di lokasi pohon tersebut ditanam.
Rukiah tersebut dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan olehnya.
Dari hasil rukiah, diduga suara perempuan menangis itu muncul dari sosok anak-anak yang sedang mencari ibunya.
Dari hasil rukiah, diduga suara perempuan menangis itu muncul dari sosok anak-anak yang sedang mencari ibunya.
"Penunggunya itu laki-laki. Sedangkan yang menangis itu anak perempuannya. Katanya itu menangis karena mencari ibunya. Dulu memang ada makam [sekitar pohon menangis], sudah lama," tambahnya.
Berbagai spekulasi juga muncul dari netizen di media sosial Instagram. Ada netizen pengguna akun @syaradt yang berkomentar di unggahan akun Instagram @detikcom, menduga suara tersebut adalah kuntilanak.
"Kuntilanak kali ngumpet di pohon lagi main petak umpet ga bisa keluar," ucap pengguna akun @syaradt.
Sementara itu, netizen pengguna akun @melvin.philip001 mengatakan itu bukan lah suara perempuan menangis, melainkan hanya efek angin.
"Itu kan cuma efek angin yg menembus dinding pohon atau daun aja sehingga menimbulkan suara semilir angin," tambah pengguna akun @melvin.philip001.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI
0 Response to "Dari Pohon Ini Muncul Suara Misterius Perempuan Menangis"
Post a Comment